Kategori Renungan Harian Katolik : 22 Januari 2011
Bacaan I : Ibrani 9:2-3.11-14
Bacaan I : Ibrani 9:2-3.11-14
Bacaan Injil : Markus 3:20-21
Bacaan Injil hari ini sangat singkat. Pada ayat 20 dicatat bahwa Yesus bersama murid-murid-Nya masuk ke sebuah rumah. Tidak disebutkan rumah siapa yang dimasuki. Mungkin rumah yang dimasuki adalah rumah Simon dan Andreas yang ada di Kapernaun. Di rumah ini mereka makan, namun sedang asyik-asyiknya menikmati makanan tiba-tiba banyak orang datang menggerumuni mereka. Yang menarik pada saat kerumunan itu, ada keluarga Yesus yang datang hendak mengambil Yesus, karena menurut anggapan mereka “Yesus tidak waras lagi”.
Saudara-saudari yang baik,
Kata ‘tidak waras lagi’ dalam ayat ini bukan berarti Yesus sudah gila atau kehilangan akan sehat. Di sini mau menunjukkan bahwa Yesus sedang kerajingan keagamaan atau keterlaluan atau bahasa modern sekarang over dosis keagamaan. Ini adalah anggapan keluarga Yesus.
Saudara-saudari yang baik,
Sebagaimana kita ketahui Yesus tidak sedang kerajingan atau over dosis keagamaan, namun Yesus sedang menjalankan tugas perutusan mulai dari Allah Bapa. Nah, yang kerajingan justru kita manusia. Ada begitu banyak bentuk kerajingan, misalnya sekarang sedang demam Facebook, main games, kerajingan kuliner (karena ada program TV tentang kuliner), kerajingan mancing dan lain sebagainya. Yang namanya kerajingan biasanya membawa efek negatif.
Saudara-saudari yang baik,
Mari melihat dalam kehidupan dan diri, apakah ada suatu bentuk kerajingan yang Anda hidupi? Apakah itu membawa nilai positif atau negatif?
Rm. F.A. Adi Purnama S, SCJ
22 Januari 2011
Silahkan Beri Komentar di kloter 2000 0 comments:
Post a Comment