Sahabat Sejati (27 Mei 2011)

Berlangganan Tulisan Terbaru dari Kloter 2000 by Email. Gratis !!! Klik Disini
Thursday, May 26, 2011
bisnis paling gratis


Bacaan I             : Kis 15:22-31
Mazmur              : Mzm 57:8-9.10-12
Bacaan Injil         : Yoh 15:12-17

“Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.”
(Yoh 15:12)

Saudara-saudari yang baik, perikopa di atas adalah perintah Yesus, supaya semua manusia saling mengasihi. Kasih adalah hukum utama dalam hidup manusia. Salah satu bentuk manusia saling mengasihi terwujud dalam persahabatan. Maka Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: “Kamu adalah sahabat-Ku”. Semua murid dijadikan sahabat oleh Yesus. Setiap pribadi dari kita pasti mempunyai sahabat. Namun tidak semua orang bisa menjadi sahabat yang sejati.

Saudara-saudari yang baik, ada suatu ungkapan dalam bahasa latin “Amicus certus in re, incerta cernitur” yang artinya, sahabat sejati dikenal dalam hal yang tidak pasti. Pencetus ungkapan ini adalah Cicero, seorang negarawan Bangsa Romawi kuno. Melalui ungkapan ini, ia menunjukkan bahwa persahabatan yang sejati mengandaikan keterbukaan hati untuk setia dalam suka mau pun duka, dalam untung dan malang, dalam keberhasilan maupun kegagalan. Menjadi sahabat di saat gembira, saat menguntungkan  mungkin lebih mudah.  Bahkan tidak jarang ada yang menjadikan sahabatnya sebagai objek demi keuntungan dan kesenanganny sendiri.

Saudara-saudari yang baik, di saat-saat sulit, saat Anda kecewa dan tak berdaya Anda biasanya membutuhkan kehadiran sahabat sejati. Namun apakah Anda yakin bahwa sahabat akan hadir dalam setiap saat-saat sulit Anda? Dalam saat indah sahabat mengenal kita, namun di saat-saat sulit kita mengenal para sahabat kita. Sahabat yang sejati adalah sahabat yang hadir dalam saat-saat sulit, sedih, kecewa, kegagalan Anda. Karena itu ada ungkapan demikian: “banyak orang akan datang dan pergi dari kehidupanmu, tetapi hanya sahabat-sahabat sejati yang akan meninggalkan bekas di dalam hatimu”. Itulah saat terbaik Anda mengenal sahabat. (Pius Pandor Cp, Ex Latina Claritas: Dari Bahasa Latin Muncul Kejernihan, Obor, 2010, hlm. 38-40).

Saudara-saudari yang baik, Yesus memperlihatkan kepada kita bagaimana sikap seorang sahabat sejati. Ia setia, tidak meninggalkan murid-murid-Nya, bahkan Ia berani mengorbankan diri-Nya. Ia selalu hadir bagi Anda, terutama saat-saat sulit Anda. Jadilah sahabat sejati!

Salam dan berkat dalam Hati Kudus Yesus
Rm. F.A. Adi Purnama S, SCJ
GIG
26 Mei 2011


Silahkan Beri Komentar di kloter 2000 0 comments:

Post a Comment