Jangan Takut, Percayalah (29 Jan 2011)

Berlangganan Tulisan Terbaru dari Kloter 2000 by Email. Gratis !!! Klik Disini
Friday, January 28, 2011
bisnis paling gratis

Kategori Renungan Harian Katolik :  29 Jan 2011
Bacaan I             : Ibrani 11:1-2.8-19
Bacaan Injil         : Mrk 4:35-41

Saudara-saudari  yang baik,
Bacaan ini melanjutkan bacaan kemarin. Pada ayat 35, Yesus berkata : "Marilah kita bertolak ke seberang.” Yesus memutuskan menyeberang danau dari tepi barat ke tepi timur. Ada dua kemungkinan mengapa Yesus memutuskan untuk  pergi menyeberang: pertama, untuk membubarkan orang banyak yang mengikuti-Nya, dan yang kedua adalah Yesus ingin mendapatkan suasana baru atau tempat baru bagi pelayanan-Nya. Ketika berada di tengah danau, tiba-tiba angin taufan datang dan mengombang-ambingkan perahu mereka. Pada waktu itu Yesus tertidur. Yesus yang tidur menunjukkan sisi kemanusiaan Yesus. Mungkin Ia kelelahan karena pelayanan-Nya. Ketika Ia dibangunkan oleh para murid, Yesus segera berdiri dan menghardik, berkata kepada danau, “Diam! Tenanglah!” setika itu danau menjadi tenang. Cerita ini mau menunjukkan bahwa Yesus berkuasa atas kekuatan alam.

Saudara-saudari yang terkasih,
Kisah perahu yang diombang-ambingkan angina, mau menunjukkan bahwa Gereja kadang digoncang oleh berbagai peristiwa. Salah satu goncangan besar yang dirasakan oleh Gereja adalah skandal paedofilia yang diekspos besar-besaran oleh media massa. Kasus ini memang ada, dan ini menjadi sarana yang tepat untuk mengdiskreditkan Gereja Katolik. Gereja juga berarti kita, umat beriman. Umat beriman dalam hidup sehari-hari kadang mengalami goncangan atau diterpa oleh berbagai macam persoalan hidup. Di dalam situasi yang demikian umat beriman bisa mengalami ketakutan dan ketak-berdayaan.

Saudara-saudari yang baik,
Hidup taat kepada Allah bukan berarti bahwa umat beriman akan kebal dan tidak akan mengalami kesukaran hidup. Bahaya-bahaya masih mengancam hidup umat beriman yang sedang menjalankan kehendak atau perintah Tuhan. Namun di dalam siatuasi sulit, tidak ada alas an untuk takut dan tak berdaya. Sebagai murid-murid Yesus, seharusnya umat beriman percaya bahwa Yesus tidak akan meninggalkan, membiarkan atau membinasakan karena umat beriman taat dan percaya pada-Nya. Kepercayaan Abraham akan Allah adalah salah satu bukti dan teladan bagi kita, bahwa Allah tidak pernah meninggalkan umat-Nya, yang taat kepada-Nya (bacaan pertama dari Ibrani). “Iman/percaya adalah dasar dari segala kita harapkan.” (Ibr 11:1).

Saudara-saudari yang baik,
Mari jangan takut, percaya pada Yesus, percaya pada Allah, percaya pada Roh Kudus. Kita punya Allah yang dahsyat, Allah yang berkuasa atas segala-galanya, Alah yang baik. Tuhan berkati Anda semua.

Bacaan selanjutnya Menjamah Atau Mendesak.
Salam dan berkat dalam hati Kudus Yesus,
Rm. F.A. Adi Purnama S, SCJ
29 Januari 2011

Silahkan Beri Komentar di kloter 2000 0 comments:

Post a Comment